Cara Memotivasi Diri di Sales: Panduan Mutakhir

By Vania Valeriana

Posted in

motivate yourself in sales

Ada pengertian tentang dasar motivasi akan menciptakan transformasi yang hebat dalam diri Anda. Untuk memotivasi Anda di sales tergantung pada cara Anda memikirkan motivasi daripada hasil yang diterima. 

Setiap sales rep melalui hal yang baik dan buruk dalam karir. Sangatlah mudah untuk membiarkan hal ini mengecilkan hati Anda dan membuat Anda kehilangan motivasi.
Tiadanya motivasi berarti tiadanya arahan.

Cara Memotivasi Diri di Sales: Mulai Dengan Membuat Visi

Tahap pertama adalah membuat visi. Visi yang jelas, ambisius, dan mudah dimengerti. Dorongan, gerak hati, tindakan terhadap tujuan. Visi menciptakan motivasi.

Gambarkan apa yang Anda inginkan dipikiran Anda. Jangan mengecilkan nilai gambaran Anda. E.g. “Saya ingin jual lebih banyak” kurang jelas. Maka itu, pelu gambaran jelas tentang tujuan Anda. Membangun visi adalah proses.

Setelah Anda memutuskan visi yang spesifik, sisanya akan bergerak secara otomatis. Untuk mencapai visi, Anda perlu menetapkan sasaran dan bertindak untuk memenuhinya. Ini adalah tahap pertama untuk memotivasi diri di sales. 

Saat Yang Penting Memutuskan Siapa Diri Anda 

Anda akan berhadapan dengan banyak rintangan dan hambatan saat mengejar visi. Ini adalah saat yang penting: waktu di mana Anda menghadapi rintangan dan memutuskan menentangnya atau menyerah.

Pikiran Anda lebih ingin menyerah daripada menghadapi hambatan karena pikiran Anda ingin tinggal di area nyaman. Saat Anda menyerah, pikiran Anda pulang ke saat normal, dan ini bukanlah proses yang Anda sadari. 

Orang sukses menguasai dan menyelesaikan keterampilan dan kecakapan dengan mengubah saat-saat penting. Orang biasa memilih cara yang mudah dan menyerah. 

motivate yourself in salesSaat Anda memulai hal baru, Anda bekerja keras dan mengalami sukses awal. Tetapi, semakin jauh Anda pergi, semakin sulit rintangan dan hambatan yang dihadapi. Otak mengirim sinyal ketidaknyamanan karena Anda mulai menjauh dari zona nyaman. Walaupun Anda bergerak ke arah positif, otak Anda akan mengirim sinyal untuk tinggal dalam zona nyaman. Saat orang menubruk batas ini, kebanyakan beralasan dan menyerah. Tapi Anda harus mengerti bahwa ini adalah proses normal dan terus berjuang. Setiap perjalanan ada halangannya. 

Akhirnya, semuanya bergantung pada cara Anda mengatasi situasi pada saat penting. Saat Anda gagal memenuhi quota penjualan, Anda mungkin merasa kurang motivasi dan berkecil hati. Ini adalah saat Anda berantusias. Penurunan ini memutuskan siapa diri Anda. Anda harus merancang ulang pikiran Anda dan mengerti bahwa Anda telah bertemu saat yang penting. Penurunan ini menciptakan diri Anda, memajukan Anda, dan membawa Anda ke puncak. Lihat saat yang penting dengan positif, dan tunjukkan komitmen dan motivasi Anda terhadap visi Anda. Ini adalah kesempatan Anda untuk maju. 

                                                          

KUNCI untuk Mengatasi Hambatan

Bergembiralah saat Anda merasa kecil hati. Kenapa? Semua orang yang ingin sasaran yang sama menghadapi halangan yang sama. Anda harus berpikir “Bila saya mengatasi hambatan ini, saya akan menghanguskan sebagian besar dari kompetisi saya.” Hidup memang kompetitif, terutama di sales. Setiap kilometer yang Anda jalani, adalah satu kilometer yang dinyerahkan orang lain.

Anda harus berpikir “Bagaimana jika saya melewati ini?” Coba perkirakan peluang orang untuk berhasil. Bila Anda memperkirakan 90% orang akan menyerah pada saat ini, Anda berada di 10% orang yang pantang mundur. Anda harus melihat potensinya. 

“Tidak ada kemacetan di kilometer selanjutnya” - Roger Staubach

Untuk maju dengan konsisten, Anda harus mengubah psikologi Anda - pikiran dalam Anda. Kebanyakan orang mencoba untuk mengubah hidup mereka tetapi tidak bisa menahan perubahan. Sama halnya, mereka selalu beralih kembali pada kebiasaan lama. Mereka tidak mengerti bahwa mereka perlu mengubah jalan pikiran mereka untuk mendapatkan hasil.

Jalan pikiran Anda adalah keyakinan Anda, pola pikir, kontrol emosi, dan kedisiplinan. Pikirkan keyakinan lalu dan perasaan yang menahan Anda, dan juga tindakan dan situasi yang membuat perbedaan. Untuk membuat perubahaan, Anda harus menantang keyakinan Anda sendiri. 

Perubahan yang berkelanjutan dan sukses datang dari penguasaan perasaan dan psikologi. Ini adalah pola pikir yang penting untuk memotivasi diri sendiri saat menjual. 

motivate yourself in sales

Cara Mengembangkan Motivasi yang Berkelanjutan

Untuk mengembangkan motivasi yang berkelanjutan, Anda perlu mengubah motivasi dari luar menjadi motivasi dari dalam. 

  • Motivasi dari luar: Melakukan tindakan demi upah berwujud seperti uang, tahta, nilai, atau pujian. E.g. gaji, bonus prestasi dan kontes penjualan.
  • Motivasi dari dalam: Melakukan tindakan karena merasa menyenangkan diri sendiri. E.g. perasaan puas saat memenuhi quota penjualan atau menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar.

Kebanyakan orang dibesarkan dengan motivasi dari luar. Mereka menerima upah saat menyelesaikan sesuatu. Sayangnya, motivasi ini tidak bertahan lama.

Motivasi dari dalam adalah apa yang Anda harus inginkan, karena lebih tahan lama. Berhenti mengejar upah dari luar dan fokus pada insentif intrinsik. Bagaimana Anda menemukan motivasi intrinsik? Terapkan sasaran dan nilai Anda dan bertarung untuk apa yang Anda benar-benar inginkan dalam hidup. Dasarkan aktivitas penjualan dari motivasi intrinsik, cara yang benar untuk memotivasi diri di sales. 

Cari tujuan eksternal dan internal Anda. Tujuan eksternal adalah apa yang Anda ingin buat dalam hidup dan tujuan internal untuk perkembangan diri. Apa motivasi Anda? Apakah ia sedang bekerja dengan baik, dipromosikan atau memotivasi orang lain? Cari tahu apa yang penting bagi Anda dan apa yang Anda bersedia korbankan untuk mencapai hal itu. Jangan lupa bahwa perubahan memakan waktu panjang. Bila Anda bertekad, Anda akan mengembangkan diri secara personal dan profesional.

Bangun visi Anda. Cari tujuan, panggilan yang penting dan bermakna bagi Anda. Sepanjang ANDA percaya bahwa hal ini bernilai cukup, visi Anda akan membantu Anda menghadapi halangan apapun. Motivasi Anda akan menginspirasi orang-orang di sekitar 

Alasan Orang Melupakan Visi Mereka

Mengerti perbedaan antara motivasi intrinsik dan ekstrinsik adalah tahap pertama dalam mengembangkan motivasi yang tahan lama. Internalisasi perbedaan antara motivasi positif dan negatif menandai perbedaan antara pencapaian visi dan gagal untuk melakukannya.

  • Motivasi Negatif: Kelakuan yang termotivasi oleh antisipasi kegagalan atau kesakitan. E.g. takut kehilangan pekerjaan bila Anda tidak mencapai quota menjual.
  • Motivasi Positif: Kelakukan yang termotivasi oleh kegemaran atau hal yang menarik Anda. E.g. perasaan puas dari menjual.

Motivasi negatif hanya menginspirasi orang sampai batas tertentu. Pada titik tertentu, sakitnya tidak akan cukup untuk memotivasi Anda. Misalnya, Anda mendapatkan pekerjaan, jadi Anda telah menhindari ancaman menjadi miskin. Jadi, Anda tidak merasa harus berusaha lagi. 

Motivasi positif tahan lama karena Anda mengikuti kegemaran Anda dan melakukan hal yang memuaskan Anda daripada hanya menghalangi hal negatif terjadi. Semakin dekat Anda dalam mencapai tujuan, Anda semakin termotivasi. Anda semangat untuk berjuang dan menjadi diri yang lebih baik dan besar saat melihat hasil pertama.

Perbedaan besar terjadi saat Anda berubah dari motivasi negatif ke positif. Pola pikir dalam menyelesaikan masalah yang paling umum tidak berbeda dari motivasi negatif. Cari motivasi positif untuk memotivasi diri sendiri di sales. Lihat hidup sebagai kanvas kosong dimana Anda memutuskan apa yang Anda ingin ciptakan dan diri seperti apa yang Anda inginkan. Anda adalah pelukis tanpa batas. 

motivate yourself in salesBagaimana perusahaan besar seperti Google atau Apple bisa begitu sukses? Tidak karena motivasi negatif tapi dengan terus menerus terinspirasi dan mengembangkan visi. 

Aksi Anda dilakukan tanpa kesulitan saat visi Anda sama dengan nilai terdalam Anda.

Cara Mengeluarkan Diri Dari Zona Nyaman

Jalan sukses tidak mulus. Untung mengatasi halangan Anda perlu keluar dari zona nyaman. Untuk melakukan ini, diperlukan tenaga dan percaya diri. Keluar dari zona nyaman adalah salah satu indikator utama untuk memotivasi diri di sales. 

Alasan mengapa orang tidak percaya diri adalah karena mereka tidak percaya diri. Anda telah meyakinkan diri sendiri bahwa Anda tidak mampu atau Anda membiarkan lingkungan Anda melakukannya. Contoh dari tidak percaya diri adalah; berdiam pada pekerjaan sekarang, daripada berusaha dipromosikan karena Anda percaya bahwa Anda akan punya banyak pekerjaan atau merasa tidak nyaman saat bertemu pelanggan baru, menahan percakapan dan berusaha membujuk mereka. Kurangnya percaya diri membuat Anda melakukan hal yang mudah dan ingin tinggal di zona nyaman. 

Bila Anda ingin lebih percaya diri, perbaharui kepercayaan ini. Mulai dengan mengidentifikasi area dan situasi dimana Anda kurang percaya diri. Lalu, gunakan teknik visualisasi untuk menggambarkan diri sendiri di saat kurang percaya diri dan analisa kelakuan dan perasaan Anda. Akan ada pola yang muncul.

motivate yourself in salesBila, misalnya, Anda ingin dipromosikan, Anda perlu keluar dari cangkang Anda. Pikirkan tahap yang harus diambil. Tanya diri sendiri apa orang yang yakin akan lakukan, cara mereka berpikir, berbicara, dan mengatur bahasa tubuh mereka. Untuk menguasai kecakapan berbicara yang efektif dan percaya diri di sales, penting untuk mengetahui bahwa cara Anda berbicara lebih penting dari apa yang Anda bicarakan. Menjadi lebih percaya diri adalah masalah latihan dan kesabaran. 

Benar bahwa "Hidup dimulai di luar zona nyaman". Setiap hari adalah kesempatan baru untuk melatih meninggalkan zona nyaman Anda dan menantang diri sendiri. Perbuatan di luar zona nyaman menginspirasi dan mendorong Anda untuk berjuang lebih. 

Bila Anda ingin dipromosikan di sales, Anda akan menarik ketidaksukaan dan kecemburuan dari teman kerja. Bila Anda percaya diri, ketidaksenangan mereka tidak akan mempengaruhi Anda, tapi menguatkan Anda. 

"Orang sales yang utama mengerti bahwa mereka harus belajar untuk merasa nyaman melakukan hal yang tidak nyaman" – Tim Sales

Jadi bagaimana cara memotivasi diri di sales?

  1. Buat visi yang jelas.
  2. Mengerti saat penting adalah kesempatan untung pengembangan diri. 
  3. Ubah motivasi ekstrinsik menjadi intrinsik.
  4. Ubah motivasi negatif menjadi positif. 
  5. Keluar dari zona nyaman.

Semakin termotivasi Anda, semakin besar hasilnya dan semakin Anda akan menginspirasi orang lain.

Fitur Badger membantu sales reps untuk tetap termotivasi. Daftar untuk coba gratis dengan kami hari ini.

Try it for Free

Drive 20% Less, Sell 20% More

Get a Demo

See what Badger Maps can do for your sales

Dukungan dan Hukum
Support Status Kebijakan pribadi HIPAA Compliance Terms of use Data Processing Addendum Contact Us Manage Cookies